
Mengusap Khuf
Al-Khuf adalah sepatu yang terbuat dari kulit dan menutupi mata kaki ( Nailul Authar, Juz I, h. 241).
Dasar Hukum yang Membolehkan Mengusap Khuf
Sahabat al-Mughirah bin Syu’bah radhiallahu anhu berkata: “Suatu malam aku pernah bersama Nabi shallallahu alaihi wa sallam dalam sebuah perjalanan. Aku menuangkan air ke dalam sebuah bejana untuk beliau, beliau membasuh muka, siku, dan mengusap kepala. Kemudian aku bermaksud melepaskan khuf beliau, maka beliau bersabda:
دعهما فإني أدخلتهما طاهرتين
Biarkan keduanya, karena aku memasukkannya (memakainya) dalam keadaan suci. (HR. Al-Bukhari dan Muslim).
Karena itu, para ulama telah sepakat tentang bolehnya mengusap kedua sepatu ketika berwudhu.
Al-Imam Ibnul Mubarak berkata: “Tidak ada perbedaan pendapat di kalangan para sahabat tentang membasuh di atas kedua sepatu bahwa hal itu adalah boleh. (Lihat Sunan al-Baihaqi, Juz I, h. 272, Al-Ausath, Juz I, h, 434)
Wallahu a’lam
________________
Ustadz Anshari, S. Th. I, MA hafizhahullah
(Pembina Pusat Dakwah dan Kajian Sunnah Gowa)